Soal Nasdem Wacanakan Prabowo Jadi Cawapres Anies Baswedan, Perindo: Tidak Etis!

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto
Prabowo Subianto terpilih jadi Presiden RI. (Foto: Suarapantau).

JABARNEWS | BANDUNG – Wakil Ketua Umum Partai Perindo Boyke Novrizon angkat bicara terkait wacana yang meminta Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi calon wakil presiden mendampingi Anies Baswedan pada Pemilu Presiden 2024.

Baca Juga:  Sebanyak 43 Persen Pemilih Belum Tahu Jadwal Pemilu, Kok Bisa?

Menurut Boyke, wacana yang diminta oleh Waketum NasDem Ahmad Ali itu tidak tepat dan tidak etis.

“Tidak etis, masa Waketum NasDem Pak Ahmad Ali meminta Pak Probowo Subianto selaku Ketua Umum Gerindra untuk menjadi pendamping Anies sebagai cawapres,” kata Boyke dalam keterangannya, Selasa (6/12/2022).

Baca Juga:  Ahmad Sahroni Ditunjuk KIM Plus Jadi Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilgub Jakarta 2024

Dia menilai pernyataan Ahmad Ali tersebut tidak etis karena daya tawar politik yang dimiliki NasDem dan Gerindra sangat berbeda.

Boyke menyebut hasil Pemilu 2019 menunjukkan bahwa Gerindra meraih 17,5 juta suara, sedangkan Partai NasDem 12,6 juta.

Baca Juga:  Tengah Berbadan Dua Dea OnlyFans Minta Tidak Dikurung