JABARNEWS │ PAPUA – Aktivitas perkantoran di Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, dilaporkan lumpuh. Sementara ratusan warganya terpaksa mengungsi. Peristiwa ini terjadi usai adanya serangan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dalam sepekan terakhir.
Bupati Pegunungan Bintang, Spei Yan Bidana menegaskan, aksi teror yang dilancarkan KKB mengalami peningkatan sejak Sabtu (7/1) lalu. Tak hanya warga biasa, tak sedikit PNS dan pendatang terpaksa mengungsi ke pos TNI dan Polisi untuk menyelamatkan diri.
“Saya akan kembali ke Oksibil dan melakukan konsolidasi agar ASN dan masyarakat melakukan aktivitas lagi,” ujar Bupati Spei Yan Bidana di Base Ops Lanud Silas Papare Sentani, Jumat (13/1).
Di kesempatan terpisah Kabid Humas Polda Papua, Kombes Beni Prabowo mengatakan, warga yang mengungsi tercatat sebanyak 155 orang. Sebagian besar warga memilih Sentani Kabupaten Jayapura sebagai tempat yang aman dan berlindung dari terror KKB.
“Mereka keluar dari Oksibil menumpang pesawat carteran dan pesawat militer yang sejak Kamis (12/1) melayani rute Sentani-Oksibil membawa logistik untuk prajurit,” kata Beni, di Jayapura, Jumat (13/1).