MUI Kecam Pembakaran Al Quran di Swedia: Tak Beradab! Musuh Semua Orang

Pembakaran Al Quran
Pembakaran al-Quran yang dilakukan politisi sayap kanan Swedia Rasmus Paludan di depan Kedutaan Turki di Stockholm. (Foto: Daily Sabah).

JABARNEWS | BANDUNG – Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengecam dan menyesalkan tindakan pembakaran Al Quran di depan kantor Kedutaan Besar Turki di Stockholm, Swedia.

Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional Sudarnoto Abdul Hakim mengatakan, tindakan ini beberapa waktu yang lalu menuai konflik di beberapa tempat di Swedia.

Baca Juga:  Catat! Ini Hukum dan Panduan Pelaksanaan Ibadah Kurban di Tengah Wabah PMK

“Mengecam keras dan sangat menyesalkan tindakan yang dilakukan oleh kelompok ekstrem kanan yang dipimpin oleh Rasmus Paludan. Ini sudah dilakukan beberapa kali oleh Paludan dan kelompoknya,” kata Sudarnoto dalam keterangan di Jakarta, Senin (23/1/2023).

Baca Juga:  Sungguh Bejat, Paman Setubuhi Keponakan Selama 8 Tahun

Menurut dia, hal itu bukan saja tindakan yang sangat memalukan, tetapi juga tindakan yang tidak beradab.

“Paludan dan kelompok ekstrem ini adalah kelompok ‘uncivilized’, tak beradab dan menjadi musuh bagi semua orang yang berpikiran sehat,” ucapnya.

Baca Juga:  Tuai Banyak Kritikan, Begini Jawaban MUI Soal Logo Halal Baru