JABARNEWS | BANDUNG – PT PLN (Persero) berhasil memberikan pemberian tegangan (energize) pada Gas Insulated Switchgear (GIS) 150 kilo Volt (kV) Tambak Lorok III di Kota Semarang.
Sejumlah rangkaian pengujian individu dan juga pengujian peralatan dilakukan oleh PLN Pusat Sertifikasi (Pusertif) sebelum akhirnya diterbitkan Sertifikat Laik Operasi (SLO) kepada gardu induk tersebut.
Pada 17 April 2023 proses Energize dilakukan pada Bay Line 150 kV arah Pandean Lamper 1. Tidak hanya itu, Saluran Kabel Tegangan Tinggi (SKTT) 150 kV Tambak Lorok III – Pandean Lamper Sirkit 1 dengan panjang 0,286 kms juga berhasil dilakukan energize di hari yang sama.
Kedua infrastruktur kelistrikan tersebut memiliki peranan dalam mengevakuasi daya yang dihasilkan oleh Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Tambak Lorok 3 sebesar 780 Mega Watt (MW) yang merupakan bagian vital dari sistem kelistrikan di Jawa Tengah, khususnya untuk wilayah Semarang dan sekitarnya.
Selain itu, Gardu Induk berkapasitas 2×60 Mega Volt Ampere (MVA) tersebut juga menjadi upaya peningkatan keandalan sistem kelistrikan setelah menggantikan Air Insulated Switchgear (AIS) 150 kV Tambak Lorok Eksisting.