Sebanyak 1.800 ASN akan Dipindahkan ke IKN pada Tahap Pertama

Desain Istana Ibu Kota Negara Baru. (Foto: Kementerian PUPR).

JABARNEWS | BANDUNG – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan bahwa pada tahap pertama, sebanyak 1.800 aparatur sipil negara (ASN) akan dipindahkan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Dia menyebutkan jumlah keseluruhan ASN yang akan diboyong ke IKN sudah ditentukan, yaitu sebanyak 16.900 orang, termasuk anggota TNI dan Polri.

Baca Juga:  Sidang Isbat Penetapan Idul Adha akan Digelar pada 18 Juni, Ada 99 Titik Rukyatul Hilal

“Nanti kan Juli (tahun 2024) itu akan ada pindah. Setidaknya, di awal itu, 1.800 (ASN dipindah) sesuai dengan tempat yang disiapkan. Kemudian, nanti (menyusul) 11 ribu. Jadi, kementerian X, misalnya, nanti direktur atau deputinya ini siapa yang pindah (lebih dahulu); sudah disimulasikan,” kata Azwar usai menyerahkan Dokumen Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun di Denpasar, Bali, Senin (4/9/2023).

Baca Juga:  Anies Berkumpul Satu Meja dengan JK, Surya Paloh, Ahmad Syaikhu hingga SBY

“Sebelas ribuan itu ASN, selebihnya ini TNI dan Polri. Kemarin baru kami lihat kesiapan dengan jumlah pembangunan tower di IKN, (pindah) Juli tahun depan,” tambahnya.

Baca Juga:  Ratusan Lansia dan Tenaga Pendidik di Pematang Siantar Ikuti Vaksinasi Massal

Dia menjelaskan, Rumah susun bagi ASN yang dibangun pemerintah di kompleks IKN itu berjumlah 47 unit, di mana bangunan tersebut dibangun di area satu.