JABARNEWS | BANDUNG – Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan bahwa pihaknya hadir didukung Bulog, Badan Pusat Statistik (BPS), dan Bank Indonesia mengadakan operasi pasar komoditas beras dan minyak goreng.
“Ini sangat membantu masyarakat. Kita lakukan di seluruh kecamatan se-Kota Bandung. Hari ini dilakukan di 3 kecamatan. Totalnya 10 ton, tapi jika masyarakat banyak yang belum kebagian, kita akan tambahkan pasokannya lagi,” kata Ema di Kota Bandung, Selasa (19/9/2023).
Dia berharap, dalam 2 minggu ke depan, kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi melalui OP ini.
“Maksimal 10 kg beras dan 1 liter minyak untuk per orang. Untuk kebutuhan 2 minggu insyaallah aman. OP beras medium ini khusus untuk masyarakat menengah bawah. Bagi mereka ini lebih terasa manfaatnya,” tuturnya.
Ema mengungkapkan, cara menekan harga bahan pokok yang sedang tinggi salah satunya dengan menjaga pola distribusi jangan sampai ada masalah.