Sisa Kawasan Kumuh di Kota Sukabumi Diklaim Tinggal 190 Hektare, Benarkah?

Kawasan Kumuh
Ilustrasi kawasan kumuh: (KHS).

JABARNEWS | SUKABUMI – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi mengklaim bahwa sisa kawasan kumuh di didaerahnya tinggal 190 hektare.

Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan, Bappeda Kota Sukabumi Frendy Yuwono mengatakan bahwa Data tahun 2021 luas kawasan kumuh mencapai 250 hektare.

Baca Juga:  Disetujui Kementerian PUPR, Prof Mochtar Kusumaatmadja Jadi Pengganti Nama Jalan Layang Pasupati

Namun, lanjut dia, dalam kurun waktu dua tahun pihaknya berhasil mengurangi kawasan kumuh seluas 60 hektare, sehingga pada 2023 tersisa 190 hektare.

Baca Juga:  De Wave Hadir di Kota Baru Parahyangan, Yuk Intip Fasilitas dan Pelayanan Mewahnya

“Kawasan kumuh tersebut masuk dalam kategori ringan dan saat ini kami tengah berupaya mengentaskan keberadaan kawasan kumuh itu melalui intervensi berbagai program dan inovasi lainnya,” kata Frendy di Sukabumi pada Kamis.

Baca Juga:  Disabilitas Kota Sukabumi Dapatkan Sepeda Listrik Buat Jualan Kopi

Dalam pengentasan kawasan kumuh, dia menyebut, sempat mengalami kendala akibat pandemi Covid-19, dimana anggaran terbatas karena fokus percepatan penanganan Covid-19 di Kota Sukabumi.