JABARNEWS | PURWAKARTA – Pendanaan bagaikan denyut nadi dalam tubuh pembangunan olahraga. Tanpa pendanaan yang memadai, berbagai program pembinaan atlet, pengembangan infrastruktur, hingga penyelenggaraan event olahraga akan terhambat. Hal ini pun menjadi masalah krusial dalam dunia olahraga yang sering dihadapi di berbagai daerah bahkan di berbagai negara.
Namun masalah pendanaan yang krusial ini sebenarnya bisa dicarikan solusi seandainya pemimpin yang memegang kekuasaan menyukai olahraga.
“Pemimpin daerah atau bupati yang suka olahraga pasti akan berusaha untuk mencarikan solusi pendanaan untuk pembangunan olahraga,” ujar Ivan Kuntara kepada Jabarnews.com usai menyaksikan pertandingan uji coba Persipo Purwakarta melawan PS Siak di Stadion Purnawarman Purwakarta, pada Sabtu sore, 20 April 2024.
Selain itu pemimpin daerah juga harus memiliki keberpihakan kepada olahraga, sehingga bisa membuat sebuah terobosan untuk model pendanaan kegiatan olahraga di Kabupaten Purwakarta.
“Misalnya melalui TJSL (Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan) atau CSR (Corporate Social Responsibility) atau dengan konsep Business to Business,” ungkapnya.