JABARNEWS | BANDUNG – Irfan Wibowo, seorang jaksa berprestasi, kini resmi memimpin Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bandung. Pengangkatannya ini menjadi bagian dari pelantikan 17 pejabat kejaksaan yang dilakukan di lingkungan Kejaksaan Tinggi Jawa Barat pada Kamis, 13 Juni 2024.
Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat (Kajati Jabar), Katarina Endang Sarwestri, secara resmi melantik Irfan Wibowo dalam upacara di Aula R. Soeprapto, Gedung Kejati Jabar, Jalan RE Martadinata, Kota Bandung.
Mengupas Sosok Irfan Wibowo
Lahir di Jakarta pada 21 Oktober 1977, Irfan Wibowo merupakan anak bungsu dari lima bersaudara. Ayahnya seorang Purnawirawan Perwira Menengah TNI AD dari Kesatuan Kostrad, sementara ibunya adalah ibu rumah tangga.
Irfan menempuh pendidikan dasar hingga perguruan tinggi di Jakarta. Pada periode 1997 hingga 2001, ia aktif dalam kegiatan pers mahasiswa di Jakarta. Setelah lulus pada 2001, ia mengabdi sebagai Asisten Pengacara Publik di LBH Jakarta YLBHI di bawah bimbingan advokat terkenal Adnan Buyung Nasution hingga 2003, dengan fokus pada divisi perempuan dan anak, perburuhan, serta sosial politik.
Karir Cemerlang di Kejaksaan
Irfan memulai karir di Kejaksaan pada 2003 sebagai CPNS calon Jaksa di Direktorat Ekonomi dan Keuangan pada Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung. Pada 2004-2005, ia dipercaya menjadi Ajudan Pimpinan Jaksa Agung Muda Intelijen di Jakarta dan melanjutkan pendidikan jaksa pada 2006.
Dari 2006 hingga 2007, Irfan bertugas sebagai Jaksa Fungsional di Cabang Kejaksaan Negeri Muntok, Kepulauan Bangka Belitung. Karirnya terus menanjak dengan jabatan sebagai Kasubsi Penuntutan pada Bidang Pidsus Kejari Bale Bandung/Kejari Kabupaten Bandung pada 2007-2010. Pada 2010, ia bertugas sebagai Jaksa Fungsional di Kejaksaan Negeri Kota Bandung dan kemudian menjadi ajudan pimpinan Jaksa Agung RI Basrief Arief pada 2010-2011.
Pada 2012-2013, Irfan menjabat sebagai Kasubbag Protokol dan Pengamanan Pimpinan Jaksa Agung RI Basrief Arief. Dari 2013 hingga 2016, ia menjabat sebagai Kasi Pidum di Kejari Kota Bandung. Karirnya terus bersinar ketika dipercaya sebagai Kasi Keamanan Negara Ketertiban Umum pada Asisten Tindak Pidana Umum Kejati Jabar pada 2016-2017, dan kemudian sebagai Kasi Keamanan Negara Ketertiban Umum dan Tindak Pidana Umum Lainnya pada 2017-2019.
Pada 2019, Irfan dipercaya menjadi Kasi Gerakan Separatisme pada Sub Direktorat Ideologi di Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung. Dari 2019-2021, ia menjabat sebagai Koordinator bidang Intelijen di Kejati Sumsel sekaligus Ketua Tim Tangkap Buronan Kejati Sumsel.
Pada 2021-2023, Irfan memimpin Kejaksaan Negeri Muara Enim Sumatera Selatan. Setelah itu, ia kembali ke pusat sebagai Kabag Protokol Pengamanan Pimpinan Jaksa Agung ST Burhanuddin pada 2023-2024. Kini, pada 13 Juni 2024, Irfan kembali dipercaya memimpin sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bandung.
Dengan pengalaman dan dedikasi yang luar biasa, Irfan Wibowo diharapkan mampu membawa Kejari Kota Bandung ke puncak prestasi baru.(red)