JABARNEWS | BANDUNG – Di jantung Kota Bandung, tepat di titik nol, berdiri saksi bisu sejarah dunia. Pada tahun 1955, Bandung menjadi tuan rumah berkonferensinya negara-negara di Asia Afrika menggelorakan solidaritas dan anti kolonialisme.
Semangat itu juga yang hingga kini terus dinyalakan melalui Festival Asia Afrika.
Penjabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono menyampaikan, generasi penerus harus terus diingatkan tentang pentingnya peringatan ini. Terutama pada tahun 2024 yang akan menandai peringatan ke-69 Festival Asia Afrika.
“Peringatan ini harus menjadi kebanggaan bagi warga Bandung dan komunitas internasional, mengingat sejarah yang syarat dengan solidaritas dan perkembangan,” ucap Bambang di Titik Nol Kota Bandung, Dinas Bina Marga Porvinsi Jawa Barat, Sabtu 15 Juni 2024.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Arief Syaifudin mengungkapkan, Festival Asia Afrika akan berbeda dan menjadi lebih meriah pada tahun 2024. Festival Asia Afrika akan digelar Pada 6-7 Juli.