Erick Thohir Minta Para Pelaku Pengaturan Pertandingan Dihukum Keras, Ini Alasannya

Erick Thohir
Ketua Umum PSSI Erick Thohir. (Foto: Setpres).

JABARNEWS | BANDUNG – Ketua Umum PSSI Erik Thohir meminta agar para pelaku dan semua pihak yang terlibat dalam pengaturan pertandingan dijatuhi hukuman keras.

Erick mengatakan bahwa hal tersebut agar sepak bola Indonesia dapat bergerak ke arah yang lebih baik.

Baca Juga:  Kapolri Sigit Tegaskan Siap Amankan KTT ASEAN di Labuan Bajo

Sebelumnya dugaan terhadap adanya pengaturan pertandingan di liga sepak bola Indonesia di setiap tingkatan mulai Liga 1, Liga 2 dan seterusnya kerap terdengar. Bahkan ada beberapa kasus yang sudah mendapatkan hukuman dari PSSI dan pihak kepolisian.

Baca Juga:  Polri Gunakan Face Recognition untuk Pengamanan KTT G20

“Tentu hukuman untuk matchfixing kita akan keras, ya kemaren saya sudah menerima tim dari Polri, dari (Direktur Operasional PT LIB) Pak Asep (Saputra), sebagai bagian dari Bareskrim untuk memastikan penegakkan kepada isu pengaturan pertandingan di Liga 2 harus kita berantas habis,” Erick dalam konferensi pers di Gedung Danareksa, Jakarta, Kamis (20/6/2024).

Baca Juga:  Soal Meninggalnya Dua Bobotoh di Stadion GBLA, Pengamat Bilang Begini

“Pak Kapolri sudah memberikan tadi hak-haknya kepada Pak Asep untuk menjadi bagian daripada tim Satgas untuk bisa memastikan tidak ada hal-hal seperti ini,” tambahnya.