JABARNEWS | BANDUNG – Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meminta masa perkenalan lingkungan sekolah (MPLS) atau orientasi sekolah bersih dari kekerasan.
Sebagaimana diketahui, MPLS atau orientasi akan di mulai pada Senin (15/7/2024) bagi para siswa baru.
“Pertama sesuai aturan jadi orientasi itu ya jangan ada kekerasan. Jadi orientasi lebih kepada pengenalan dari pada semangat karena sekolah baru gitu, tidak boleh ada kekerasan,” kata Bey dalam keterangan yang diterima, Minggu (14/7/2024).
Dia menjelaskan, Pemprov Jawa Barat selama ini menentang keras adanya tindakan perundungan, perpeloncoan, kekerasan di lingkungan pendidikan, termasuk sesama siswa.
Imbauan terkait perundungan itu, sudah sering dilakukan ke seluruh sekolah, termasuk di tingkat SMA/SMK/ SLB di Jawa Barat.