Beberapa Daerah di Jawa Barat Ini Berpotensi Alami Kekeringan dan Kebakaran Hutan

Ilustrasi bencana kekeringan di Bekasi
Ilustrasi bencana kekeringan. (foto: istimewa)

JABARNEWS │ BANDUNG – Menjelang puncak musim kemarau, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat berencana mengambil sejumlah langkah mitigasi untuk mengatasi potensi bencana kekeringan. Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah pompanisasi di daerah-daerah yang berpotensi mengalami kekeringan.

Baca Juga:  Memayu Buyut Trusmi, Ribuan Warga Cirebon Tumplek Di Pantura

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, mengungkapkan bahwa ancaman kekeringan terutama akan berdampak pada wilayah-wilayah penghasil beras atau lumbung padi.

“Pertama, kami memperhatikan lumbung-lumbung padi seperti Indramayu, Karawang, Bogor, dan Kabupaten Bandung,” ujar Bey pada Kamis (18/7).

Baca Juga:  Banjir Rendam Empat Kecamatan di Cianjur, Tiga Keluarga Dilaporkan Terjebak di Dalam Rumah

Pemprov Jabar sudah mempersiapkan langkah-langkah mitigasi, termasuk pompanisasi, untuk membantu warga yang terdampak kekeringan. “Kami sudah melakukan pompanisasi dan meminta agar distribusinya diawasi dengan ketat. Kami berharap upaya pompanisasi ini akan efektif,” tutur Bey.

Baca Juga:  Pasutri di Sukabumi Tertimpa Pohon, Istri Tewas di Lokasi Kejadian, Suami Alami Kritis

Sebelumnya, Humas Ahli Muda BPBD Jawa Barat, Hadi Rahmat, menjelaskan bahwa pihaknya telah memetakan lokasi-lokasi yang sering mengalami kekeringan, termasuk kekurangan air minum di beberapa kabupaten dan kota.