JABARNEWS | CIANJUR – Polres Cianjur berhasil membongkar praktek pengoplosan gas elpiji yang sudah menjalankan aksinya selama dua tahun terakhir sehingga merugikan negara Rp849 juta lebih.
Kapolres Cianjur AKBP Rohman Yanky Dilatha mengatakan bahwa praktek pengoplosan gas elpiji itu dilakukan oleh dua tersangka F warga Kabupaten Sukabumi dan S warga Cianjur.
Dia menyebut, kedua tersangka membeli gas elpiji bersubsidi 3 kilogram, gas non subsidi 5,5 kilogram dan 12 kilogram dari sejumlah pengecer di Cianjur sebelum melakukan pengoplosan.
“Tidak hanya pengoplosan dari tabung subsidi ke non subsidi, namun tersangka juga mengurangi isi tabung gas non subsidi dan menjual kembali dengan harga pasaran,” kata Rohman di Cianjur, Selasa (30/7/2024).
Keduanya membeli gas subsidi 3 kilogram selanjutnya dipindahkan isinya ke tabung Bright Gas ukuran 5,5 kilogram dan 12 kilogram menggunakan alat rakitan dan es batu, dimana pengoplosan tersebut sudah berjalan sejak tahun 2022.