JABARNEWS | BANDUNG – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bandung meminta Pemilih Pemula dari unsur TNI-Polri untuk melakukan pengawasan untuk mencegah terjadinya pelanggaran Pemilu, terutama money politik.
Hal tersebut dikatakan Anggota Bawalu Kota Bandung Muhammad Sofyan dalam kegiatan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pemilih Pemula (Purnawirawan TNI Polri) pada Pemilihan Serentak Tahun 2024 dengab tajuk Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakka Keadilan Pemilu di Kota Bandung, Kamis (22/8/2024).
Sofyan mengatakan bahwa pihaknya harus melakukan sosialisasi kepada seluruh unsur masyarakat tanpa kecuali purnawirawan TNI-Polri.
“Hari ini kita fokus kepada pemilih pemula purnawirawan TNI-Polri. Mereka perlu mengetahui apa saja peraturan dalam pemilihan. Kami anggap penting sosialisasi ini dilakukan, karena saat aktif dituntut untuk netral,” kata Sofyan.
Pengawasan partisipatif, lanjut dia, harus dilakukan bersama-sama, mengingat SDM Bawaslu Kota Bandung sangat sedikit. “Kagiatan ini untuk mengajak seluruh unsur masyarakat dan purnawirawan untuk menyukseskan Pilkada Serentak 2024,” tuturnya.