Basuki Hadimuljono Tujuan Pembangunan Bendungan Leuwikeris, Ternyata Untuk Ini

Basuki Hadimuljono
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. (Foto: Tempo).

JABARNEWS | BANDUNG – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa pembangunan Bendungan Leuwikeris bertujuan untuk mendukung lahan pertanian.

Basuki menyebut, pembangunan bendungan bertujuan untuk peningkatan volume tampungan air sehingga suplai air irigasi ke lahan pertanian terus terjaga, penyediaan air baku dan pengendalian banjir.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Klaim Telah Tambah 60 Ribu Hektare Areal Panen Baru

“Sungai Citanduy belum memiliki bendungan. Dengan pembangunan Leuwikeris diharapkan kontinuitas suplai air ke sawah terjaga. Selama ini lahan pertanian kerap mengalami banjir saat musim hujan dan kekurangan air pada musim kemarau,” kata Basuki di Jakarta, Kamis (29/8/2024).

Baca Juga:  Pasca Insiden Hujan Batu, Bupati Garut Surati Pemprov Jabar

Secara efektif Bendungan Leuwikeris mampu menampung air seluas 243 hektare dengan kapasitas volume 81 juta m3. Konstruksi Bendungan Leuwikeris mulai dikerjakan sejak 2016 dengan biaya APBN senilai Rp3,5 triliun.

Baca Juga:  Prabowo Subianto Sebut Pertanian Jadi Penentu Nasib Bangsa, Ini Penjelasannya

Setidaknya terdapat 5 manfaat dari dibangunnya Bendungan Leuwikeris yang berada di Kabupaten Tasikmalaya dan Ciamis yakni untuk menyuplai air irigasi Daerah Irigasi (DI) Lakbok Utara di Ciamis seluas 6.600 hektare dan DI Manganti di Cilacap seluas 4.616 hektare.