Sensus Ekonomi 2026 Jadi Rujukan Pemerintah, Herman Suryatman Beberkan Hal Ini

Herman Suryatman
Sekda Jabar Herman Suryatman memberikan keynote speech pada Focus Group Discussion (FGD) Strategi Pengumpulan Data Sensus Ekonomi 2026 di Prime Park Hotel, Kota Bandung, Selasa (8/10/2024). (Foto: Biro Adpim Jabar).

JABARNEWS | BANDUNGSensus Ekonomi pada 2026 akan dilakukan untuk memetakan golongan masyarakat yang dapat dibantu oleh pemerintah untuk memberi kemaslahatan bagi warga.

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman saat memberikan keynote speech pada Diskusi Kelompok Terarah (FGD) Strategi Pengumpulan Data Sensus Ekonomi 2026 di Prime Park Hotel, Kota Bandung, Selasa (8/10/2024).

Baca Juga:  Ramalan Cuaca Kota Bandung, Rabu 6 Juli 2022

“Harapannya, FGD lintas pemangku kepentingan di Jawa Barat salah satu kunci dalam pembangunan untuk menyejahterakan masyarakat, perekonomian Jabar menjadi jauh lebih baik, tapi tentu kita harus menguasai datanya,” ungkap Herman.

Baca Juga:  Jabar Berhasil Melebihi Target Realisasi Pendapatan Daerah APBD TA 2021, Ridwan Kamil Minta Pengawalan

Apabila pemetaan berjalan lancar, Herman menilai bagi pengambil keputusan menentukan kebijakan dalam upaya memberi kemaslahatan bagi masyarakat dapat tepat sasaran.

Baca Juga:  Gen Z Dinilai Mampu Gerakan Ekonomi dan Kemanusiaan

“Pengambilan keputusan (bisa dilakukan) mulai dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan, kabupaten dan kota sampai provinsi. Jadi harapannya ke depan para pejabat publik dari provinsi sampai ke desa dan kelurahan itu evidence based policy,” tambahnya.