Komisi B DPRD Kota Bandung Dorong Lonjakan Pendapatan Daerah: Kolaborasi Kunci Sukses!

Komisi B DPRD Kota Bandung Dorong Lonjakan Pendapatan Daerah: Kolaborasi Kunci Sukses!
Ketua Komisi B DPRD Kota Bandung, H. Aries Supriyatna, bersama anggota Komisi B lainnya saat mengadakan rapat kerja di kantor Bapenda untuk membahas target pendapatan daerah tahun 2025

 

JABARNEWS | BANDUNG – Komisi B DPRD Kota Bandung mengadakan rapat kerja dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) untuk mengeksplorasi potensi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Rapat ini berlangsung pada Rabu, 9 Oktober 2024, di kantor Bapenda. Ketua Komisi B, H. Aries Supriyatna, S.H., M.H., memimpin pertemuan ini, dan turut hadir anggota Komisi B lainnya.

Sinergi untuk Mencapai Target PAD

Dalam rapat tersebut, Aries Supriyatna menekankan pentingnya sinergi antara DPRD dan Bapenda guna mencapai target PAD yang lebih tinggi. Ia menjelaskan, kolaborasi yang erat sangat dibutuhkan untuk memastikan pencapaian yang maksimal. “Sebagai mitra kerja, tentunya kami akan saling mendukung agar targetnya sama, yaitu bagaimana pendapatan atau PAD di Kota Bandung menjadi lebih baik,” tegasnya.

Selain itu, Aries menyoroti realisasi pendapatan Kota Bandung sejak 2020 hingga saat ini. Menurutnya, potensi pendapatan baru bisa digali lebih lanjut untuk memastikan target tahun 2025 tercapai.

Baca Juga:  Ternyata Jalan Kaki Banyak Manfaatnya, Simak Ini

Rapat Perdana Komisi B Periode Baru

Aries menambahkan, rapat ini merupakan langkah awal dari serangkaian diskusi yang akan digelar bersama Bapenda. “Hari ini adalah rapat pembuka untuk Komisi B periode 2024-2029. Kami akan menggali informasi sebagai bahan pembahasan pada rapat kerja berikutnya yang lebih sistematis dan terarah,” ujarnya. Komisi B berkomitmen untuk menyusun strategi yang lebih konkret di masa mendatang.

Evaluasi Pendapatan Daerah

Salah satu agenda penting dalam rapat tersebut adalah evaluasi realisasi pendapatan selama beberapa tahun terakhir. Komisi B mendapatkan gambaran komprehensif mengenai capaian pendapatan dari 2020 hingga 2023. Selain itu, Bapenda memaparkan target yang ingin mereka capai pada tahun 2025.

Baca Juga:  Mulai dari Ekonomi Hijau hingga Stop Ekspor Bahan Mentah, Ini Target Jokowi dalam Lima Tahun

Sekretaris Komisi B, Asep Sudrajat, S.A.P., menegaskan bahwa evaluasi kinerja Bapenda sangat penting untuk upaya peningkatan PAD. “Setelah ini, kita akan mulai mengevaluasi dan memberikan masukan terkait rencana kerja Bapenda untuk 2025,” ungkapnya.

Terobosan Baru dalam Kolaborasi

Rapat kerja ini juga menjadi ajang perkenalan bagi anggota baru Komisi B DPRD Kota Bandung. Sebagian besar anggota baru terpilih untuk periode 2024-2029. Menurut Asep Sudrajat, langkah ini menjadi terobosan baru dalam memperkuat hubungan dengan mitra kerja. “Selama lima tahun sebelumnya, rapat kerja selalu diadakan di kantor DPRD. Banyak kantor mitra kerja yang belum pernah kami datangi. Untuk periode ini, kami mencoba melakukan terobosan dengan kunjungan langsung,” jelasnya.

Dengan pendekatan yang lebih kolaboratif, Komisi B berharap dapat berkontribusi secara nyata dalam mendukung target pendapatan Kota Bandung. Hubungan yang lebih baik antara DPRD dan mitra kerja diharapkan dapat memperkuat pengelolaan pendapatan daerah.

Baca Juga:  Jelang Akhir Masa Jabatan, Dedi Mulyadi Sukses Hadirkan Rumah Dinas Estetik

Fokus Peningkatan PAD 2025

Komisi B menargetkan pembahasan yang lebih terstruktur pada rapat-rapat selanjutnya. Harapan besar ditujukan kepada Bapenda untuk merumuskan strategi tepat dalam meningkatkan PAD, baik melalui pengoptimalan sumber pendapatan yang ada maupun mengeksplorasi potensi baru. Kolaborasi antara DPRD dan Bapenda dianggap sebagai kunci utama untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

Dengan sinergi yang semakin solid, Kota Bandung diharapkan mampu mencapai target PAD yang lebih tinggi pada tahun 2025. Hal ini akan berdampak positif terhadap pembangunan dan pelayanan publik yang lebih baik bagi masyarakat di masa mendatang.(red)