“Ini pertandingan final ideal, kita di penyisihan kalah dua kali, di final four kita menang dua kali dan alhamdulillah kita di final bisa menang,” kata Alim usai laga.
Sebenarnya, pada laga tereaebut bisa dimenangkan 3-0 oleh Bandung bjb Tandamata. Namun pada set letiga dan keempat mereka kehilangan fokus. Hingga akhirnya harua bermain lima set.
“Setelah unggul dua set, anak-anak terlalu terburu-buru untuk menyelesaikan set ketiga kita kehilangan fokus, dan berlanjut ke set keempat. Alhamdulillah set kelima bisa ngambil dan jadi juara,” kata pelatih yang juga membawa Bandung bjb Tandamata juara musim lalu ini.
Sementara itu, Ketua Klub Bandung bjb Tandamata, Tahyan, pun mengamini apa yang disampaikan Alim Suseno. Ia mengaggap Nandita Ayu dkk bermain terlalu percaya diri, sehingga kehilangan fokus pada set ketiga dan keempat.
“Anak-anak terlalu percaya diri, kita set ketiga kaget, kita agak sedikit tertekan. Tapi untungnya kita banyak pemain senior,” ujar Tahyan.