Getaran gempa di Cianjur cukup dirasakan hingga ke Bandung, dan Jakarta serta daerah lainnya. Gempa membuat gedung-gedung sekolah, dan fasilitas umum hancur hingga mengakibatkan korban berjatuhan di sejumlah kecamatan di Kabupaten Cianjur.
Gempa Cianjur menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dipicu akvitas sesar Cimandiri dan sesar Padalarang. “Kami keluarga besar bank bjb menyampaikan duka mendalam atas musibah gempa yang terjadi di Cianjur,” kata Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto.
“Semoga Allah SWT memberikan kekuatan kepada keluarga korban yang ditinggalkan dan para korban luka diberikan kesembuhan. Mari bersama-sama membantu meringankan beban saudara-saudara kita di Cianjur yang menjadi korban musibah ini,” ungkap Widi.
Gempa bumi tektonik yang melanda Kabupaten Cianjur pada Senin 21 November 2022, menimbulkan daya rusak luar biasa. Selain banyak merenggut korban jiwa, gempa berkekuatan M 5,6 ini juga menimbulkan banyak korban luka-luka, pengungsi, kerusakan ribuan bangunan, terputusnya jàringan PDAM, listrik, juga jalan dan jembatan di sejumlah titik.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menginstruksikan agar dalam penanganan kebencanaan ini jangan sampai ada warga yang mengalami luka-luka terlantar karena tidak mendapat pelayanan di rumah sakit.