“Semuanya akan kami evaluasi dalam menghadapi back to back grand final. Kesalahan-kesalahan yang masih terjadi akan kami benahi dalam persiapan menghadapi grand final,” kata Tachyan.
Pertandingan final Proliga 2023 sendiri mengulang laga final musim 2018, di mana saat itu, Bandung bjb Tandamata yang mengusung nama Bandung bank bjb Pakuan harus mengakui keunggulan Jakarta Pertamina Energi dengan skor 0-3 dalam pertandingan final yang digelar di GOR Amongrogo, Yogyakarta.
Karenanya, final Proliga 2023, jadi kesempatan bagi Bandung bjb Tandamata untuk membayar kegagalan lima tahun lalu. Melihat kinerja tim yang makin kekompakan dari waktu ke waktu, Tachyan optimistis Bandung bjb Tandamata bisa mempertahankan gelar juara Proliga.
Untuk diketahui, dalam empat kesempatan lolos ke grand final Proliga sebelumnya, Bandung bjb Tandamata tiga kali sukses menjadi juara. Masing-masing dua kali saat masih mengusung nama Bandung Art Deco Bank Jabar pada tahun 2003 dan 2006 serta sekali ketika bernama Bandung bjb Tandamata pada Proliga musim 2022. (Adv)