12 Desa di Sukabumi Diterjang Longsor dan Puting Beliung, Berikut Data Laporan BPBD

Jalur alternatif Cianjur-Jonggol terputus akibat longsor
Ilustrasi bencana longsor. (foto: istimewa)

Cuaca buruk berupa hujan deras dan angin kencang yang berlangsung sejak pagi hingga malam menjadi pemicu utama bencana ini.

Daeng mengingatkan warga agar meningkatkan kewaspadaan, mengingat prakiraan BMKG menunjukkan potensi hujan deras dan angin kencang masih akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan, yang berpotensi memicu bencana seperti longsor, angin puting beliung, dan banjir.

Baca Juga:  Kemarin, Tiga Kecamatan di Kota Sukabumi Diterjang Bencana Cuaca Ekstrem

Untuk itu, BPBD Kabupaten Sukabumi telah menyiagakan Tim Reaksi Cepat (TRC) serta petugas penanggulangan bencana kecamatan (P2BK) guna mempercepat respons dan meminimalkan dampak.

Baca Juga:  Lulus Cumlaude, Disertasi Kombes Pol Yade Setiawan Ujung Soroti Temuan Baru dalam Evaluasi Penanganan Covid-19

Daeng juga mengimbau masyarakat yang wilayahnya terdampak bencana untuk segera melapor ke instansi pemerintahan terdekat agar langkah penanggulangan bisa dilakukan secepat mungkin, sehingga kerugian dan dampak bisa ditekan semaksimal mungkin. (red)

Baca Juga:  Lansia yang Hilang dan Tenggelam di Sungai Cipelang Sukabumi Ditemukan, Tim SAR Ungkap Kondisinya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News