Kelima tersangka itu masing-masing berinisial ES (41) perekrut, lalu AR (56), MY (62) dan RA (27) yang bertugas mengurusi dokumen palsu, serta U (47) yang mengantar korban untuk pemeriksaan kesehatan.
Sementara itu, APS (54) yang memproses keberangkatan korban bersama U masih diburu oleh pihak kepolisian. (Red)