Akibat Virus Corona, PT KAI Batalkan Perjalanan Argo Cheribon

JABARNEWS | CIREBON – Sejak pemerintah pusat memberikan imbauan pada masyarakat untuk membatasi aktivitas di luar rumah, wabah epidemi Covid-19 atau virus corona menurunkan tingkat okupansi transportasi massal seperti kereta api.

Manajer Humas KAI Daop 3 Cirebon Luqman Arif mengatakan DPT KAI (Persero) Daop 3 Cirebon membatalkan sejumlah perjalanan Kereta Api Argo Cheribon relasi Stasiun Cirebon-Gambir Jakarta dan sebaliknya mulai Minggu sampai Selasa (31/3/20220) sebagai antisipasi penyebaran COVID-19.

Baca Juga:  3 Srikandi Menteri yang Layak Dipertahankan di Kabinet Kerja II

“Terhitung mulai hari Minggu ini perjalanan KA Argo Cheribon mengalami penyesuaian dengan pembatalan beberapa perjalanan,” kata Luqman Arif, Minggu (22/3/2020).

Luqman mengatakan pada Minggu ini ada pembatalan satu perjalanan KA Argo Cheribon dan pada Senin (23/3/2020) sampai Selasa (31/3/2020) akan ada pembatalan sebanyak delapan perjalanan per harinya.

Baca Juga:  Susuri Perkampungan, Polisi di Maniis Purwakarta Jemput Bola Vaksinasi Door to Door

“Setiap hari biasanya ada 18 perjalanan KA Argo Cheribon. Namun, terhitung mulai Senin (23/3/2020) sampai Selasa (31/3/2020), kita batalkan delapan perjalanan per harinya,” ujarnya.

Luqman menegaskan penyesuaian perjalanan KA Argo Cheribon tersebut bersifat sementara mengikuti kondisi perkembangan penyebaran COVID-19 di Indonesia.

“Semoga kondisi pandemi COVID ini segera membaik dan perjalanan serta pelayanan KA akan kembali seperti sediakala,” katanya.

Baca Juga:  Kapal Nelayan Belawan di Perairan Pulau Berhala Tenggelam, 7 Selamat dan 2 Orang Hilang

Pembatalan delapan perjalanan KA Argo Cheribon, lanjutnya, untuk mendukung kebijakan jaga jarak sosial (social distancing) yang diterapkan pemerintah, yakni masyarakat diminta mengurangi mobilitas dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19.

“KAI memohon maaf kepada para pelanggan KA atas pembatalan beberapa perjalanan KA Argo Cheribon tersebut,” tandasnya. (Ara)