“Nah! Itu selanjutnya menuju Desa Cigunungherang,” ujarnya.
Hal sama masih paparnya, jumlah penduduk yang merasakan jalan di desa tersebut ada sekitar 4200 jiwa. Kemudian, warga Desa Cigunungherang 3800 jiwa. Dan, warga Desa Sukamukti, Kabupaten Purwakarta 2000 jiwa.
“Tentu warga sangat mendambakan akses jalan mulus dan secepatnya ada pembangunan infrastruktur,” imbuh Sulaeman.
Kades Ciramagirang berharap, dirasakan warga jalan tersebut sebagai nadi perekonomian salah satu contoh harga gabah kering di Pasar Cikalongkulon Rp 500 ribu per kintal di daerah.
“Ya! Sebab jalan rusak harganya anjlok menjadi Rp 350 ribu per kintal,” bebernya.