Untuk menghilangkan kecurigaan korban, tiba-tiba pelaku menawari bungkusan berisi daging.
“Terus saya bingung dan tanya dia orang mana kok nawari. Bilangnya orang Padangan, ya saya terima,” kata Poninten ditemui di rumahnya, Senin (25/4).
Tanpa diduga, pria yang menawari ceker ayam tersebut kemudian menarik kalung yang dikenakan Poninten. Kontan saja hal itu membuat Poninten langsung terjatuh.
“Saya tidak mau diam saja, itu harta saya satu-satunya yang sengaja saya beli. Saya tidak rela diambil orang,” kata dia.
Saat terjatuh, Poninten dengan sigap menarik mantel yang dikenakan pelaku hingga pelaku ikut terjungkal dari motor dan masuk got.
Setelah itu Poninten langsung berteriak minta tolong dan meneriakkan maling. Sakit di punggung Poninten tak ia hiraukan demi bisa mempertahankan kalung miliknya.