JABARNEWS | KUNINGAN – Sebanyak 850 dari 3.000 sapi yang terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kabupaten Kuningan sudah dinyatakan sembuh. Hal ini disampaikan Hewan Medik Veteriner Dinas Perikanan dan Peternak Kabupaten Kuningan Rofiq.
Rofiq menjelaskan, wabah PMK menyebar di sejumlah wilayah Kabupaten Kuningan. Bahkan, tercatat hingga Juni 2022 ada sekitar 3.000 sapi dan kerbau terjangkit.
Meski demikian, sambungnya saat ini sebanyak 850 ekor sapi telah sembuh.
“Yang sudah sembuh dari PMK ada 850 ekor sapi,” ucapnya, Kamis (30/6/2022).
Lanjut Rofiq, ternak yang terkena PMK terbanyak merupakan sapi perah, serta potong, sedangkan kerbau hanya ada ratusan.