Kendati demikian, Budi mengatakan, pihaknya tetap mengingatkan agar para pelaku usaha pariwisata di Kabupaten Garut tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Sebab, kasus Covid-19 di Kabupaten Garut mulai mengalami peningkatan. “Pekan lalu saya sudah melayangkan surat edaran kepada para pelaku usaha untuk tetap menerapkan prokes. Itu menjadi fokus kami,” kata dia.
Budi mengatakan, pihaknya akan terus melakukan evaluasi terkait aktivitas pariwisata di Kabupaten Garut. Pihaknya juga selalu melakukan pemantauan ke setiap objek wisata untuk memastikan keamanan dan keselamatan wisatawan dan masyarakat Kabupaten Garut.
Ia menambahkan, sejauh ini masih belum ada laporan adanya kasus Covid-19 di objek wisata. “Mudah-mudahan aman terus,” kata dia.***