Adapun jalur-jalur yang menjadi, antara lain jalur Cikopo-Pantura via Simpang Jomin. Kemudian, Jalur Cikopo-Sadang via Bungursari, jalur Sadang-Subang via Cibatu (jalur tengah). Lalu, jalur Sadang-Purwakarta menuju Wanayasa-Subang-Cikamurang (Jalur Selatan).
“Semenjak ada jalan tol, volume kendaraan melalui jalur arteri sudah berkurang. Jalur sadang – subang, wanayasa cenderung lancar,” Ungkap Edwar.
Terkait hasil pemetaan jajarannya menyimpulkan, di wilayah hukum Polres Purwakarta ada beberapa jalur yang dianggap rawan kecelakaan (black spot). Yakni, terdapat di jalur arteri dan jalur nasional, serta ruas tol Cipularang dan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali).
“Untuk di ruas Tol Cipularang, ada 10 kilometer yang rawan kecelakaan. Yakni, dari mulai KM 90 hingga KM 100, baik dari arah Bandung-Jakarta maupun sebaliknya,” jelas dia.
Sedangkan, sambung dia, untuk titik rawan di ruas tol Cipali yakni terdapat di KM 73 sampai 83 di kedua jalur. Tak hanya di ruas tol, titik rawan kecelakaan pun terdapat di jalur arteri.