JABARNEWS | MAJALENGKA – Polisi hingga kini belum menahan IN (35), anak Bupati Majalengka Karna Sobahi, kendati sudah dijadikan sebagai tersangka kasus penembakan. Saat ini, Polres Majalengka memanggil pria pegawai negeri sipil (PNS) itu untuk dimintai keterangan sebagai tersangka.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Majalengka, AKP Wafdan Muttaqin, mengatakan, IN sedang dalam proses pemeriksaan oleh Unit Pidana Umum Polres Majalengka untuk mengatahui semua yang disangkakan kepada IN.
“Yang bersangkutan sudah datang memenuhi panggilan kami,” kata Muttaqin, di Majalengka, Jumat (15/11/2019).
IN sendiri datang ke Kantor Polres Majalengka sekitar pukul 14.00 WIB melalui pintu samping ruang penyidikan. Sementara Penasihat Hukum tersangka IN, Dadan Taufik mengatakan kliennya akan kooperatif dengan aparat Kepolisian dan akan menyampaikan keterangan yang semestinya.
“Kliennya kami akan kooperatif (dalam menghadapi kasus yang sedang menjeratnya),” katanya.
IN ditetapkan tersangka atas aksi penembakan dan kepemilikan senjata api. Polisi menjerat dengan pasal 170 KUHP juncto UU Nomor 12/1951. (Ara)