JABARNEWS | BOGOR – Puluhan orang tua murid menggeruduk SMAN 1 Tajurhalang di Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor, Senin (11/7/2022). Alasan mereka karena kesal anaknya tidak diterima saat melakukan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online melalui sistem zonasi.
Salah seorang orang tua murid, Ira mengatakan kekesalan ini karena rumah sejumlah murid yang tidak diterima masuk masih berada dalam satu lingkungan sekolah tersebut.
“Yang jelas kami meminta ada kebijakan karena jarak rumah saya sekitar 500 meter, sedangkan maksimal zonasi 1,8 kilometer bahkan lokasinya masih di RT 03/07 dengan sekolah,” ujarnya, Senin (11/7/2022).
Dia menyayangkan, keputusan sekolah menolak sejumlah murid tersebut tidak terima. Mestinya, pihak sekolah memperhatikan jarak rumah sejumlah murid tersebut.
“Karena anak kami ingin sekolah ke sini kalau secara aturan jarak rumah kami masuk dalam kriteria zonasi,” katanya.