“Soal kasus bencana ini, kami akan koordinasikan dengan Komisi III DPRD Purwakarta. Ya, ini kan leading sektor bagian kemitraannya dengan dinas bersangkutan,” singkatnya.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa itu menyebut, Ini masalah fasilitas umum dan terjadi akibat bencana alam.
“Tidak menutup kemungkinan pengerjaannya bisa langsung digarap, sebab ini masuk kategori kedaruratan bencana alam,” sebut Anggota DPRD Dari Dapil Kecamatan Plered, Maniis dan Tegalwaru itu.
Sebaliknya, akibat robohnya jembatan tersebut membuat warga satu Desa Sukamukti terisolir tidak bisa beraktivitas normal karena akses jalan yang terputus.
Salah satu tokoh masyarakat di Desa Sukamukti, Angki Sopandi menyebut, ambruknya jembatan tersebut diduga lantaran kondisi tanah yang labil dan curah hujan yang tinggi beberapa hari yang lalu.