Melalui pelatihan tersebut, lanjut Didi, diharapkan para peserta pelatihan mampu menjadi tenaga kerja mandiri dan memiliki daya saing dan tidak terbelenggu hanya mencari kerja di perusahaan-perusahaan yang terbatas.
“Ini salah satu solusi yang kami upayakamn untuk menekan dan mengurangi angka pengangguran tersebut,” tandas Didi Garnadi.
Selain itu, kata Didi, lembaganya juga sedang mengembangkan pelatihan di bidang pertanian untuk menciptakan tenaga petani milenial. Selain itu terdapat program pengelolaan sampah di desa-desa yang bisa menghasilkan pendapatan kepada tenaga kerja pengelola sampah yang tidak mendapat pekerjaan di bidang formla.
“Saat ini kami butuh orang yang mau dididik untuk menjadi tenaga di bidang pengemudi Forklip. Kalau ada yang berminat silahkan daftarkan segera ke Disnakertrans,” tandasnya. (red)