Langkah itu ditempuh untuk mengantisipasi penyebaran penyakit antraks dari luar Purwakarta, menyusul terjadinya kasus antraks di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta.
Data dari Diskanak Kabupaten Purwakarta menyebutkan, sebanyak 1.850 hewan ternak telah divaksinasi, yang meliputi 500 ekor sapi, 1.200 ekor domba dan 150 ekor kerbau.
“Saya telah menginstruksikan jajaran Diskanak makin intensif melaksanakan vaksinasi. Saya juga minta agar lalu lintas perdagangan ternak diperketat,” kata Bupati Anne.
Kepala Diskanak Purwakarta Siti Ida Hamidah mengatakan, jajarannya telah menindaklanjuti perintah Bupati tersebut. “Kita telah menerjunkan tim untuk terus mengintensifkan vaksinasi antraks,” katanya.
Ida menjelaskan, Diskanak juga menerjunkan tim untuk melakukan monitoring dan kontrol ketat terhadap lalu lintas perdagangan hewan.