JABARNEWS | BOGOR – Penjabat (Pj) Bupati Bogor Asmawa Tosepu memetakan strategi penanganan polemik di wilayah Parungpanjang.
Hal tersebut menyusul karena adanya truk atau angkutan khusus tambang di wilayah tersebut kerap beroperasi di luar aturan.
“Kami cari solusinya, dimulai dengan meninjau langsung kondisi Parungpanjang hari ini,” kata Asmawa di Parungpanjang, Bogor, Senin (1/1/2024).
Sebelumnya, dia meninjau kondisi jalan dan lokasi pembangunan kantong parkir untuk truk tambang bersama beberapa kepala perangkat daerah (PD) lingkungan Pemkab Bogor.
Lahan parkir seluas 4 hektare tersebut akan difungsikan sebagai tempat bagi transporter untuk menunggu jam operasional truk tambang dibuka.