JABARNEWS | BANDUNG – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya mengatakan, rata-rata per tahun, ada 1.500 kejadian bencana alam di wilayah Jabar.
Mayoritas adalah bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor, yang salah satunya disebabkan oleh lahan kritis.
Tercatat ada 700 ribu hektar lahan kritis di Jabar dan 200 ribu hektare di antaranya ada di kawasan hutan lindung.
“1.500 kejadian bencana tiap tahun, ini bisa kita tekan kalau kita bisa lebih peduli lingkungan,” kata Atalia di Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (15/9/2022).
Pemda Provinsi Jabar, lanjut dia, telah menggulirkan program penanaman 50 juta bibit pohon.