“Saya berharap bahwa kegiatan ketangkasan ini dilaksanakan setiap tahun, dan tahun 2025 sudah kami anggarkan agar meriah, agar masyarakat Garut bahagia, agar Garut terkenal dengan dombanya,” jelasnya.
Dia menjelaskan, Kabupaten Garut sudah identik dengan ciri khasnya yakni dengan dombanya, di mana pun domba itu berada tetap namanya identik dengan domba Garut.
Kesenian adu ketangkasan domba itu bisa menjadi daya tarik pariwisata, sehingga perlu diselenggarakan setiap momentum tertentu untuk menarik wisatawan datang ke Garut.
“Kita akan menyelenggarakan ketangkasan ini apabila ada waktu-waktu libur, sehingga nanti menjadi tradisi kebiasaan yang bisa dilihat oleh masyarakat luar, dan tentunya akan menambah pendapatan bagi masyarakat Garut,” tandanya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News