Edwar menyebut, selama bertugas menjadi anggota polisi yang kini menjabat sebagai Kapolsek Bojong, Abah tidak melalaikan tugas dan kewajibannya.
Kapolres menilai, Ipda Budiman tetap menjadi seorang Kapolsek dengan segala tanggungjawab kewilayahan, ia juga terus mengembangkan pondok pesantren, bahkan jika terdapat oknum anggota polisi bermasalah, pondok pesantren ini dijadikan tempat pembinaan bagi oknum polisi itu.
“Orangnya tidak banyak bicara namun banyak berbuat dan bermanfaat buat orang lain. Walaupun saya berpangkat AKBP, namun saya tidak malu belajar dar abah budiman dalam hal berbuat kebaikan dan membahagiakan orang lain,” Sebut Edwar.
Abah Budiman dikenal sangat baik oleh para santrinya, namun di balik kebaikannya itu ada hal yang paling disegani oleh para santri, adalah ketegasannya.
“Abah itu tegas, contohnya jika akan masuk waktu shalat, para santri itu diberi waktu 10 menit sebelum adzan harus sudah ada di mesjid, kalo enggak abah suka ngasih hukuman. Abah bilang itu dilakukan untuk meningkatkan kedisiplinan,” ujar Amanda Zahra salah satu santri anak yatim di Pesantren Madinah Darul Barokah Lodaya Purwakarta.