Ia mengingatkan, akan pentingnya kaum ibu, karena yang paling banyak di rumah, menjaga rumahnya, hartanya serta anak-anaknya. Sehingga diperlukannya edukasi (pendidikan) terhadap para ibu rumah tangga (IRT) tentang wawasan bagaimana cara penanganan saat terjadi bencana.
“Mudah-mudahan ke depan kalau ada bencana alam lagi di Cianjur masyarakatnya sudah betul siap mengantisipasi,” pintanya.
Terkahir, Bupati Cianjur menambahkan, diantara wilayah yang rawan bencana di Cianjur sesuai arahan BMKG yaitu wilayah Kecamatan Cugenag, sesar aliran Cimandiri, yang terbentang mulai sukabumi, Cianjur sampai Bandung Barat.
“Nah! Serta daerah pantai yang berada di wilayah Cianjur Selatan (Cisel) yang rawan akan tsunami,” tutupnya.
Diketahui, terlihat unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Cianjur, SKPD terkait, Kemenag Kabupaten Cianjur, Pengadilan Agama (PA) Cianjur, MUI, BUMN, BUMD serta para tamu undangan lainnya. (Mul)