Bela Purwakarta Rekomendasikan Pendirian Jalan Dalem Sholawat dan Museum Syekh Baing Yusuf

Bela Purwakarta
Koordinator Bela Purwakarta Aa Komara. (Foto: Istimewa).

“Kami mengasumsikannya seperti dua serangkai (dwitunggal) proklamator bangsa Soekarno-Hatta,” jelasnya.

Menurut Aa Komara, ada beberapa nama tokoh yang secara periode waktu lebih muda ketimbang Dalem Sholawat dan Syekh Baing Yusuf sudah terlebih dahulu menjadi nama jalan.

Baca Juga:  Film Sin Kisahkan Hubungan Terlarang Dua Remaja

Misal, sambung dia, Jalan Ibrahim Singadilaga (diambil dari nama Tokoh Masyarakat yang turut berperan memugar Masjid Agung Purwakarta, -sekarang Masjid Agung Baing Yusuf), Jalan Gandanegara (diambil dari nama salah satu Bupati yang pernah bertugas/ berkedudukan di Purwakarta), dan beberapa nama lainnya.

Baca Juga:  Bambang Tirtoyuliono Pastikan Pemilu 2024 di Kota Bandung Berjalan Aman dan Terkendali

“Dengan demikian akan lebih sempurna jika Sang Tokoh Pendiri dan Perintis Purwakarta dalam hal ini Dalem Sholawat pun diabadikan menjadi nama jalan, dan memang sudah sepantasnya seperti halnya penamaan jalan Syekh Baing Yusuf,” tuturnya.

Baca Juga:  Ratusan Pelanggaran Ditemukan Saat Coklit Data Pemilih Pilkada 2024 di Karawang

Tak hanya itu, Aa Umbara juga menyampaikan bahwa perlunya pendirian atau pembangunan Museum atau Diorama Syekh Baing Yusuf.