JABARNEWS │ BANDUNG – Polres Bogor mengumumkan hasil tes DNA kasus bayi tertukar di Rumah Sakit (RS) Sentosa, Kecamatan Kemang, Bogor. Hasil tes DNA tersebut meyebutkan kedua bayi tersebut dinyatakan tertukar.
Hal tersebut seperti ditegaskan Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro dalam konferensi pers di Mako Polres, Cibinong, Bogor, Jumat (26/8) malam.
“Berdasarkan hasil dari Puslabfor Bareskrim Polri, di mana ditemukan memang 99,99 persen berdasarkan data yang diberikan Kapuslabfor bahwa kedua anak tersebut memang tertukar,” ungkap Rio.
Lebih jauh Rio menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah melakukan serangkaian langkah penyelidikan, termasuk pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, termasuk perawat dan bidan yang bertugas saat kedua ibu tersebut melahirkan di rumah sakit tersebut.