Bey Machmudin Minta Orientasi Sekolah Bersih dari Kekerasan: Tak Ada Tolerani Perundungan!

Bey Machmudin
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. (Foto: Istimewa).

“Karena kami menentang betul yang namanya perundungan. Kami sudah di mana-mana menyampaikan bahwa kita harus hindari perundungan jangan sampai ada lagi, dan itu kan dimulai dari tahap awal saat mulai sekolah jangan ada perundungan,” jelasnya.

Bey juga meminta Dinas Pendidikan melakukan pemantauan dan turun langsung ke sekolah saat digelarnya masa MPLS.

Baca Juga:  Penerapan AKB di Kota Bandung, Epidemologi Unpad: Ini Harus Dievaluasi

“Nanti saya minta Pak Plh Kadisdik untuk memantau tegas orientasi ini. Kalau diperlukan silahkan, tetapi betul-betul hanya untuk agar mengakrabkan, lebih bersifat gembira lah jadi supaya anak semangat ke sekolah lingkungan baru tapi tidak boleh ada kekerasan,” bebernya.

Baca Juga:  Ade Afriandi Resmi Jadi Plh Kadisdik Jabar, Wahyu Mijaya Duduki Posisi Baru Ini

Bey menegaskan sangat tidak mentoleransi perundungan, kekerasan, hingga tindakan lainnya yang membuat dampak terhadap para siswa-siswi baru di sekolah dan atas dasar itu, dia meminta agar MPLS dipantau secara benar oleh Disdik Jabar.

“Kami akan memerintahkan pak Plh Kadisdik untuk memantau langsung ke lapangan dan silahkan kalau ada yang merasa ada perundungan laporan kepada kami akan bisa melalui Sapawarga melihat dan sebagainya. Kami akan tindak tegas,” tandasnya. (Red)

Baca Juga:  Bey Machmudin: Realisasi OPADI Selama Ramadhan Capai 90,14 Persen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News