Bey Machmudin Tanggapi Keras Wacana Penyesuaian Jam Sekolah dan Kerja di Bandung

Bey Machmudin
Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS BANDUNG – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, memberikan respons kritis terkait rencana Pemkot Bandung untuk menyesuaikan jam masuk sekolah dan kerja sebagai upaya mengurangi kemacetan.

Menurut Bey, wacana tersebut harus disertai dengan kajian komprehensif agar tidak menimbulkan masalah baru di masyarakat. Ia menekankan pentingnya mempertimbangkan kondisi lalu lintas dan ketersediaan transportasi umum sebagai faktor penunjang.

Baca Juga:  Bikin Logo HJKB Ke-214, Widya N Firdansyah: Gak Nyangka Menang

“Harus ada kajian mendalam sebelum kebijakan ini diterapkan. Transportasi umum yang tersedia juga harus benar-benar diperhatikan,” ujar Bey di Bandung pada Kamis (24/10).

Baca Juga:  'Buruan Sae' Kota Bandung Kembali Raih Piala Abdibaktitani Menteri Pertanian

Bey menyatakan kekhawatirannya jika penyesuaian jam sekolah diterapkan tanpa persiapan matang. Ia menyoroti bahwa tidak semua siswa tinggal dekat dengan sekolah, sehingga ada risiko siswa harus berangkat ketika hari masih gelap.

Baca Juga:  300 Personil Diskar PB Diturunkan Untuk Taklukan Sijago Merah Yang Lalab Gudang Triplek

“Jangan sampai anak-anak terpaksa berangkat pagi buta. Sekolah memang sudah ada sistem zonasi, tapi tidak semua rumah siswa dekat dengan sekolah,” jelasnya.