Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyatakan dukungan penuh pemerintah terhadap pemanfaatan mobil buatan dalam negeri untuk kendaraan dinas, termasuk Maung.
Ia menilai langkah ini sejalan dengan semangat untuk mendukung produksi lokal dan berharap agar PT Pindad dapat mempertahankan kualitas produknya.
“Doakan saja agar Pindad bisa terus meningkatkan kualitas produksinya,” ujar Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (29/10).
Prasetyo juga menjelaskan bahwa rencana penggunaan mobil Maung akan disesuaikan dengan kemampuan produksi PT Pindad. Meskipun semangat penggunaan produk lokal kuat, pelaksanaan kebijakan ini tetap bergantung pada kapasitas produksi yang dimiliki.
“Perhitungan yang matang dibutuhkan untuk realisasi ini. Yang terpenting adalah semangat untuk mendukung produk dalam negeri,” tambahnya.
Rencana penggunaan kendaraan dinas dari produksi lokal diharapkan dapat memperkuat industri otomotif dalam negeri, sekaligus menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung produk-produk buatan Indonesia. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News