Menurut Edwar, esensi Idulfitri ini bukanlah dirayakan dengan arak-arakan kendaraan di jalan yang bisa mengganggu ketertiban umum.
“Seharusnya malam idulfitri ini dirayakan dengan penuh hikmat bukan dengan ugal ugalan dijalan. Gak perlu mereka melakukan takbir keliling, apalagi ugal-ugalan dan bakar petasan di jalan. Tentunya itu menggangu ketertiban umum dan siapun yang menggangu keamanan dan ketertiban Kabupaten Purwakarta kita bakal tindak,” Tegas orang nomor satu di Polres Purwakarta itu.
Puluhan pemuda tersebut, lanjut Edwar, bakal dilakukan pembinaan di Mapolres Purwakarta. Proses pembinaan ini dilakukan untuk mendidik mereka, agar tidak melakukan hal serupa dikemudian hari.
“Kita berharap agar kelak mereka tidak mengulangi perbuatannya yang bisa merugikan dirinya sendiri ataupun orang lain,” harapnya.
Edwar juga berpesan kepada para orang tua yang memiliki anak remaja untuk lebih ekstra mengawasi putra putri nya, karena berawal dari pendidikan di rumah hal seperti ini bisa dicegah terulang kembali.