Dari angka itu, sejauh ini 414 sesuai dan 155 itu tidak sesuai. Artinya tidak ditemukan nama yang bersangkutan di lokasi yang didatangi sebanyak 155 identitas anak.
Pemkot Bogor rencananya akan segera mengumumkan PPBD SMP pada Selasa 11 Juli 2023 dengan tambahan hasil verifikasi faktual sekitar 150 KK yang belum selesai saat ini. Setelah itu, masyarakat pun masih boleh melaporkan aduan kecurangan PPBD.
Jika masih ditemukan siswa yang diumumkan lolos PPDB, namun diduga hasil titip identitas di KK terdekat zonasi atau KK palsu maka akan didiskualifikasi.
Sementara terkait kecurangan PPBD tingkat SMA, Bima Arya mengaku akan meneruskan hasil temuan tim khusus kepada kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News