Hal sama masih diungkapkan Zamzam, lemahnya responsif Pemerintah Daerah (Pemkab) Cianjur yang tidak berani mengambil sikap penolakan secara tegas kepada pemerintah pusat.
“Di mana saat ini indeks pembangunan manusia (IPM) Cianjur saat ini sangat memprihatinkan,” timpalnya.
Zamzam menambahkan, unras saat ini memblokir akses jalan. Dan, menuntut tiga tuntutan. Selain menunggu Bupati Cianjur, pihaknya tidak akan membubarkan diri sebelum aspirasi diterima.
“Artinya langsung oleh Bupati Cianjur, selain mewakili masyarakat dengan tegas menolak kenaikan BBM,” pungkasnya. (Mul)