JABARNEWS | GARUT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut menyiapkan bantuan penanggulangan di 11 kecamatan yang terdampak bencana alam banjir dan longsor akibat hujan deras.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Aah Anwar Saefuloh mengatakan bahwa hujan yang turun dengan intensitas tinggi dan berlangsung lama pada Selasa (10/9/2024) sampai Rabu (11/9/2024) pagi itu dilaporkan hampir merata mengguyur wilayah Garut.
“Berkaitan dengan hal tersebut BPBD telah melakukan pantauan lapangan dan berkoordinasi dengan forkopimcam kecamatan yang terdampak, termasuk dinas teknis guna melakukan langkah penanganan selanjutnya,” kata Aah di Garut, Kamis (12/9/2024).
Dia menjelaskan, hujan deras yang turun setelah kemarau itu menyebabkan tanah longsor di sejumlah kecamatan dan kerusakan jalan maupun bangunan rumah, kemudian terjadi banjir, dan cuaca ekstrem.
“Dampak dari hujan pada tanggal 10 September 2024 tercatat sebanyak 11 kecamatan, 15 desa, dan 20 titik kejadian yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Garut dengan jenis bencana variatif,” jelasnya.