Dia menjelaskan bahwa JMO memiliki fitur lengkap berupa informasi saldo pekerja, informasi program dan beragam fitur lain seperti co-marketing, jaringan mitra layanan dan kantor cabang, pelaporan kecelakaan kerja dan sebagainya.
“Kegiatan seperti ini juga dilakukan untuk membangun komunikasi dua arah antara BPJS Ketenagakerjaan sebagai badan penyelenggara dengan perusahaan sebagai peserta,” ungkap Opik.
Dengan komunikasi yang baik, jika terjadi kecelakaan kerja, maka tanggung jawab materiil maupun pengobatan beralih ke BPJS Ketenagakerjaan.
“Acara ini sangat bermanfaat bagi para tenaga kerja untuk mengetahui saldo JHT yang dapat di cek langsung melalui aplikasi JMO tanpa harus menunggu informasi dari pihak perusahaan,” ucap Opik.
“Informasi terkait MLT diterima dengan antusias dan terdapat beberapa peserta yang ingin mempergunakan fasilitas MLT BPJS Ketenagakerjaan. Kami sangat menyambut baik acara ini berperan dalam menjalin komunikasi yang baik hubungan antara BPJS Ketenagakerjaan Bandung Suci dengan PT. Daese Garmin,” tutupnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News