JABARNEW | SERDANG BEDAGAI – Setelah beberapa tahun tidak beroprasi, Stasiun Kereta api Sei Rampah per 1 Desember 2019 dibuka kembali untu pelayanan transportai masyarakat dengan mengantongi izin dari PT Kereta Api Indonesia.
Bupati Serdang Bedagai, Ir H Soekirman saat menyempatkan diri singgah bersama warga ke stasiun kereta api Sei Rampah, mengungkap dibukanya stasiun kereta api ini untuk memberikan pelayanan pengangkutan terhadap masyarakat umum.
“Kita bersyukur warga Sei Rampah sudah bisa menggunakan jasa kereta api ke Medan,” katanya pada jabarnews.com di stasiun kereta api Sei Rampah, Senin (2/12/2019).
Selain itu menurutnya, dengan dibukanya kembali stasiun kereta api Sei Rampah akan mengurangi tingkat kemacetan arus lalulintas. Sejak ditutupnya stasiun kereta api Sei Rampah, masyarakat Sei Rampah terpaksa menggunakan bus menuju Medan, Kisaran, Tanjung Balai, Pematang Siantar dan Rantau parapat.
“Dengan dibukanya stasiun kereta api Sei Rampah akan membuka lapangan kerja bagi pedagang kecil,” ucap Soekirman.
Ia menjelaskan, Pemkab Serdang Bedagai akan melakukan pembenahan dan mentata disekitar stasiun kereta api Sei Rampah agar bisa menjadi destinasi wisata karena stasiun kereta api Sei Rampah merupakan bangunan tua yang punya sejarah.
“Akan dibenahi dan ditata agar stasiun kereta api Sei Rampah menjadi lokasi destinasi wisata karena bangunan tua harus terus dijaga dan dilestarikan,” bilang Bupati.
Sementara itu Kepala Kereta Api Stasiun Sei Rampah, Najuar mengatakan, per 1 Desemenber 2019 stasiun kereta api Sei Rampah kembali melayani jasa transportasi bagi masyarakat umum.
“Sejak dibuka sudah 20 warga menggunakan jasa kereta api, kita harapkan masyarakat agar terus menggunakan jasa kereta api untuk berpergian,” katanya. (CR3)